Selasa, Juni 09, 2009

SETAHUN KITA BERSAMA

APAKAH KITA

Apakah kita masih bisa seperti dulu
Seperti malam yang penuh bintang
Dengan nyayian jengkrik dan burung malam

Apakah kita masih bisa.........
Menatap hujan dengan rintiknya
Membasahi tiap helai rambutmu

Apakah kita masih bisa...........
Mendengar dentingan gitar
Yang kau petik saat kantukmu mulai menghilang

Apakah kita masih bisa...........
Bernyayi saat sepi semakin sunyi
Dengan secercah mimpi
Yang kita inginkan di awal tidur

Apakah kita masih seperti dulu
Seperti mentari dipagi hari
Dengan kabut rentan menghilang
Antara embun dirumput basah

Apakah kita masih seperti dulu
Saat semua ingin kita raih
Saat semua ingin kita gapai
Saat semua jadi milik kita

Merbau, 15 Juli 2006
Buat Best Friend

NISAN PERSEGI PANJANG

Nisan di atas kuburan
Tua dimakan zaman
Usang ditimpa hujan
Manakah arti keadilan

Nisan Persegi panjang
Mengapa semakin usang
Tak ada yang tahu
hanya pada Mu
Tuhan ku

Loburampah, 24 Januari 2001

MENTARI ENGGAN BERKONGSI

Sendiri menatap mimpi suci
Kala angin semilir berhembus
Sayup hempaskan rasa iri

Kini ku sadari.......
Tak seharusnya kisah indah trus hampiri
Jika mentari enggan berkongsi
Kita tak usah menyapa lagi
Jangan pernah ingat cerita ini
Yang dulu indah hiasi hari – hari
Semua tak mungkin kembali lagi

Kini kusadari
Kita berbeda
Dan tak mungkin bersama
Untuk sekali lagi

Kini kusadari...........
Jika mentari enggan berkongsi
Jika pelangi enggan menari
Tandanya kita tak mungkin bersama lagi

Loburampah, 25 Januari 2005
Setahun kita bersama

DI SINI

Di sini.........
Aku menjauh dari mimpi ku
Yang tak indah
Kadang waktu mencelaku
robekkan angan – angan ku

Di sini...........
aku semakin menepi
mencairkan hatiku yang sepi
Menidurkan impian yang mati

Aku melangkah dan terus menjauh
Jika waktu lepaskan masa
kita semua kan bersua
Bercerita kisah saat kita tak bersama

Di sini...........
Aku menjauh dari mimpiku
Yang tak indah
Untuk dikenang

ABR II, 11 desember 2004

HUJAN DINI HARI

Sendiri........
Berlari mengejar mimpi
Kala hujan datang dini hari
Ku tangisi
Kisah ini terlalu mengiris hati

Menanti......
Redanya hujan dini hari
Ku terbagi tiada terbukti
Bercerita sampai di sini
Mungkin nanti
Cerita kita sambung lagi

Kini ku mencari
Indah di pagi hari
Kala fajar mengejar mentari
Senja datang hapuskan pelangi
Kita hanya sampai di sini
Mencoba tuk berbagi
Indah di esok hari

Loburampah, 2 November 2004

PILU

Menyapa rindu yang lalu
Kasih penuh indah bermadu
Kaku........
Satu......
Kadang beku
Semua tidak berlagu
hati sering ragu
Tapi mengapa semua itu
Nafsu......
Pilu......
Sendu.......
Kini menyatu
Di mimpi yang satu

Loburampah, 29 Januari 2005

Tidak ada komentar: