Kamis, November 18, 2010

Strategi Genius Learning


Genius learning atau lebih tepat disebut sebagai holistik learning adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan suatu rangkaian pendekatan praktis dalam upaya meningkatkan hasil proses pembelajaran. Upaya peningkatan ini dicapai dengan menggunakan pengetahuan yang berasal dari berbagai disiplin ilmu seperti pengetahuan tentang cara kerja otak, cara kerja memori, neuro- linguistik programming, motivasi, konsep diri, keperibadian, emosi, perasaan, pikiran, metagonisi, gaya teknik mencatat, dan teknik belajar lainnya ( Gunawan, 2006: 2).
Dasar dari genius learning strategy adalah acceleretead learning atau percepatan belajar. Pemercepatan didefenisikan sebagai memungkinkan siswa untuk belajar  dengan kecepatan yang mengesankan  dengan upaya yang normal dan dibarengi kegembiraan ( DePorter, 2005: 14 ) tujuannya sama yaitu bagaimana membuat proses pembelajaran menjadi efisien, efektif dan menyenangkan.
Pada Genius Learning  maka kita berkeyakinan jika siswa dapat dimotivasi dan diajar dengan cara yang benar. Dengan menghargai keunikkan siswa maka mereka dapat mencapai suatu pembelajaran yang maksimal. Pendekatan  yang digunakan dalam Genius Learning membantu siswa untuk bisa mengerti kekuatan dan kelemahan mereka yang sesuai dengan gaya belajar mereka masing- masing, Siswa akan memahami proses belajar yang benar, sesuai dengan kepribadiaan mereka masing- masing.

Contoh Proposal Penelitian


BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Indonesia merupakan Negara yang memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi. Keanekaragaman ini sangat besar nilainya bagi bangsa Indonesia dan harus terus dilestarikan dan dimanfaatkan secara arief agar tidak mengalami kepunahan ( Putra,2006 ). Keanekaragaman hayati disamping sebagai sumber devisa, sebagai penunjang kehidupan makhluk hidup, untuk keperluan sandang, pangan, papan, juga sebagai bahan obat-obatan,  ( Anonymous,2006 ). Indonesia juga sangat kaya akan sumber daya tanaman hortikultura, termasuk aneka jenis tanaman buah-buahan. Tanaman-tanaman tersebut tidak sedikit yang memiliki manfaat serba guna. Salah satu jenis buah asal luar negeri ( introduksi ) yang telah lama berkembang dan ditanam diwilayah nusantara dan mempunyai segudang manfaat bagi kehidupan manusia adalah tanaman pepaya.
            Tanaman pepaya adalah merupakan jenis tanaman buah-buahan yang sudah tidak asing lagi bagi kita masyarakat Indonesia. Tanaman pepaya merupakan tanaman yang dapat ditemukan diberbagai daerah ditanah air kita. Tanaman pepaya merupakan tanaman serba guna. Hampir  seluruh bagian tanaman pepaya dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan hidup dan penghidupan manusia, baik sebagai bahan makanan bergizi, obat tradisional, bahan baku industri makanan dan minuman, industri penyamak kulit, industri tekstil dan lain-lain, ( Rukmana, 1995:07 ). Barmin, Spd (2002:20) juga  menjelaskan bahwa,”tanaman pepaya adalah tanaman serba guna, mulai dari akar, getah, daun, bunga, dan buahnya dapat dimanfaatkan. Akar, daun dan bunga pepaya dapat dijadikan obat beberapa penyakit”. Daun dan getah pepaya mengandung papain yang dapat dimanfaatkan sebagai penyamak kulit. Rismunandar (1975:9), turut menjelaskan bahwa “tanaman pepaya adalah tanaman yang mempunyai nilai gizi yang serba guna; untuk makanan sehat dan sebagai obat untuk menyehatkan badan pada umumnya”.
Selain dapat dijadikan sebagai obat-obatan buah pepaya yang sudah matang memiliki  rasa yang enak, bergizi tinggi, dan dapat dimakan sebagai buah segar atau dijadikan sari buah. Disamping itu, buah pepaya yang masih muda dapat disayur dan dijadikan lalap. Bagi masyarakat Indonesia buah pepaya sudah cukup terkenal untuk digunakan sebagai sayuran atau masakan lainnya. Bukan saja buahnya yang dapat dijadikan sebagai bahan untuk sayuran tetapi daun pepaya muda juga dapat dijadikan sebagai bahan sayuran dan lalapan. Namun sebelumnya harus direbus dahulu untuk menghilang kan rasa pahitnya. Selain itu daun pepaya juga dapat digunakan sebagai bahan pelembut daging.
Rasa pahit yang terkandumg pada daun pepaya tersebut disebabkan oleh getah yang dimiliki oleh daun pepaya tersebut. Bukan hanya daun pepaya yang memiliki getah, tapi buah pepaya juga memiliki getah dan pepaya muda adalah penghasil getah yang paling banyak. Getah yang ada dalam daun dan buah pepaya tersebut mengandung zat papain, zat inilah yang menyebabkan daun pepaya juga dapat digunakan sebagai pembungkus daging agar cepat empuk katika dimasak. Selain dengan membungkus, untuk membuat daging lebih empuk  juga bisa dengan memberi ekstrak daun pepaya  pada daging yang akan kita masak.
Daging merupakan salah satu bahan makanan yang tinggi nilai gizinya, dan mengandung banyak protein. Daging dapat diolah menjadi ragam makanan. Namun karena daging memiliki tekstur daging yang keras, kerap kali masakan daging diberi campuran-campuran yang dapat mengubah tekstur daging yang keras menjadi lebih lembut agar lebih dapat dinikmati kelezatannya.
Dari permasalahan yang telah diuraikan diatas, maka penulis tertarik ingin melakukan penelitian tentang pengaruh pemberian ekstrak daun pepaya pada daging yang dimasak, dengan judul penelitian “PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN PEPAYA (Carica papaya)  TERHADAP CITA RASA DAGING LEMBU LOKAL ( Bos taurus )”.

aku terjatuh, aku terjatuh dipelukan mu.....
yeach.......
kadang aku bosan dengan rutinitas ini, membuat ku ingin meninggalkan keadaan sekarang tapi aku takut, takut dengan keadaan yang tak mendukungku....

Senin, November 15, 2010

foto

Ni siswa siswiku kelas XII IPA taon ajaran 2010/2011